DTP PT Anugerah Sekuritas Indonesia 08 July 2024

• IHSG Trend Bearish Pontensi Resistence kisaran :   6.950-7.350. Berdasarkan pivot  IHSG  : Support II : 7.185   Support I  : 7.220  sedangkan Resistence I : 7.280  dan Resistence II: 7.310;
• Kalender Emiten : RUPS : CMPP; Cum Date Cash Deviden : CITA, CRSN, FILM, ICBP, INCI, INDF, MHKI, RMKE, SMIL, SOHO, TCPI Ex Date Cash Deviden : BYAN, CSAP, FISH, KKGI, LSIP, MAPA, MAPI, MREI, NCKL, SIMP, UFOE, WEHA; Rec Date Cash Deviden : ASSA, BINO, BPFI, CEKA, ELIT, MUTU, RAFI, GJTL, MUTU, PANI, RAFI, RELI, SMDR, SWID, TEBE, TOWR, UNIQ; Dist Date Cash Deviden : INDS, KEEN, PUDP, SPMA; Allotment & EndOffr : LAMB; Ex Date StockSplit : ALDO rasio 1 banding 2; Start Trading IPO : BLES, GOLF, ISEA; Cum Date RightIssue AGRS rasio : 100 saham lama dapat 31 rights harga pelaksanaan Rp100/saham; BBYB rasio 700.000.000 saham lama dapat 76.267.192 rights harga pelaksanaan Rp300/saham
• Pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) dilakukan oleh ISEA, BLES, dan GOLF . Perseroan bergerak pada sektor Barang Konsumen Primer dengan sub industri Ikan, Daging & Produk Unggas. Harga penawaran saham ISEA adalah senilai Rp250,00 per lembar dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 1.390.000.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp347.500.000.000. Selain itu, akan dicatatkan pula Warrant I dengan kode ISEA-W dengan exercise price senilai Rp226,00. BLES bergerak pada sektor Barang Baku dengan sub industri Material Konstruksi. Harga penawaran saham BLES adalah senilai Rp183,00 per lembar dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 8.890.206.400 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp1.626.907.771.200,00. GOLF bergerak pada sektor Barang Konsumen Non-Primer dengan sub industri Fasilitas Rekreasi & Olah Raga. Harga penawaran saham GOLF adalah senilai Rp200,00 per lembar dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 19.486.760.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp3.897.352.000.000,00.
• Bank Indonesia mengumumumkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir April 2024 tetap tinggi sebesar 136,2 miliar dolar AS, meski menurun dibandingkan posisi pada akhir Maret 2024 sebesar 140,4 miliar dolar AS. Penurunan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh  pembayaran utang luar negeri Pemerintah dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar Rupiah seiring dengan peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global.
• Pada perdagangan hari ini, diperkirakan IHSG melanjutkan kenaikan dengan kisaran gerak 7.220-7.280 seiring aksi beli maupun sentiment positif dari eksternal. Apresiasi rupiah maupun lonjakan harga spot emas pada penutupan akhir pekan kemarin. Hari ini tiga emiten yang menjual saham perdananya, diharapkan bisa meramaikan perdagangan awal pekan ini.
• Pilihan saham harian ini : BRIS, AKRA, BBNI, MDKA, ASSA, MEDC, BRMS, TINS, SMRA, ANTM, SSIA, INCO.

DISCLAIMER

The Information contained here was gathered from sources deemed reliable, however, no claim is made by PT ANUGERAH SEKURITAS INDONESIA as to its accuracy or content. This does not contain specific recommendations to BUY or SELL at particular price or times, nor should any of the example presented be deemed as . There is a risk of loss in trading stocks and you should carefully consider your financial position before making any trades. Stocks trading carries significant risk and you can lose some, all or even more than you investment.