DTP PT Anugerah Sekuritas Indonesia 20 December 2024
Download : DTP 20 December 2024.pdf
- IHSG Trend Strong bearish kisaran 6.700-7.020. gap small JCI di 6.820; Berdasarkan pivot IHSG : Support II : 6.900 Support I : 6.940 sedangkan Resistence I : 7.030 dan Resistence II: 7.080;
- Kalender Emiten : Public Expose : AKPI, BBHI, BBKP, CSMI, DPUM, EPAC, FREN, KJEN, MANG, MPIX, PSDN, TOBA, ULTJ; RUPS : ACRO, BEKS, BMHS, ERTX, MCOR, TOBA, ZATA; Cum Cate RightIssue : GMFI Rasio setiap 1.000.000.000 saham dapat 361.473.382 rifght Ex Cate Cash Deviden : Dist Date Cash Deviden : BREN, XIIF; Effective IPO : YOII
- Guncangan di pasar global hari kemarin yang bersumber dari arah kebijakan bunga acuan Amerika Serikat (AS) di bawah rezim baru pimpinan Presiden terpilih Donald Trump, seolah menjadi awal dari keterpurukan lebih dalam ke depan. Pasca Bank Sentral AS memutuskan untuk menurunkan suku bunga 25bps menjadi 4,25%-4,50%. Penurunan suku bunga The Fed rate memicu lonjakan dollar AS akibatnya mata uang mengalami pelemahan termasuk mata uang Rupiah dilevel terendah Rp16.285/dollar AS. Kuatnya dollar AS membuat pelaku pasar mengambil tindakan akumulasi jual. Adapun di pasar surat utang, harga obligasi negara juga berjatuhan. Yield Surat Utang Negara tenor 5Y melesat ke 7,03%, tertinggi sejak Juni. Kenaikan imbal hasil mengisyaratkan penurunan harga akibat tekanan jual investor. Tenor 2Y saat ini juga naik di 7,01%, dan tenor 10Y makin merangkak ke 7,08%. Depresiasi rupiah diikuti aksi jual bersih investor asing mengindikasi belumnya ada sentiment positif yang bisa mengurangi kekhawatiran tersebut. Sinyal negative tersebut potensi berlanjut, diharapkan sentiment pembagian deviden maupun harapan window dressing peluang berikan keyakinan investor untuk masuk dipasar saham Indonesia.
- Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG bergerak dikawasan negative yang akhirnya ditutup koreksi cukup dalam capai 130,63 poin menuju 6.977. Kejatuhan tersebut dipicu dengan profit taking khususnya saham-saham bigcap LQ45 dimana portopolio tersebut banyak dimiliki investor besar. Sinyal profit taking bigcap tersebut merespon kebijakan yang dilakukan pemerintah yang menaikkan suku bunga 12% ditengah-tengah turunnya konsumsi masyarakt Indonesia, anjloknya mata uang rupiah akibat kebijakan The Fed diturunkan suku bunga. Disisi lain atau teknikal IHSG telah tutup gap terdekat dilevel 6.970 potensi melanjutkan pelemahan peluang menguji support 6.700 namun diuji gap kecil di 6.820 potensi ditutup. Investor diharapkan memanfaatkan kecemasan pasar terkait kebijakan moneter dari luar dengan mengakumulasi beli bertahap. Menanti sinyal beli investor asing dengan akumulasi nettbuy. IHSG hari ini akan bergerak kisaran 6.900-7.400
- Pilihan saham harian ini : MAPI, UNVR, AMRT, BFIN, INKP, PGAS, RAJA, PGEO, SSIA, EMTK, ACES, CTRA.
Rekomendasi Kompas 100 Berdasarkan Trading Harian MAPI Closed Price : 1.330 Buy Kisaran : 1.300-1.320 Stoplose : 2.270 Target Sell 1 : 2.390 Target Sell 2 : 2.450
AMRT Closed Price: 2.810 Buy Kisaran : 2.740-2.780 Stoplose : 2.680 Target Sell 1 : 2.950 Target Sell 2 : 3.100
INKP Closed Price: 6.725 Buy Kisaran : 6.650-6.750 Stoplose : 6.550 Target Sell 1 : 7.200 Target Sell 2 : 7.450
DISCLAIMER ON |
UNVR Closed Price : 1.770 Buy Kisaran : 1.740-1.760 Stoplose : 1.690 Target Sell 1 : 1.850 Target Sell 2 : 1.930
BFIN Closed Price: 875 Buy Kisaran : 860-870 Stoplose : 840 Target Sell 1 : 950 Target Sell 2 : 990
PGAS Closed Price: 1.535 Buy Kisaran : 1.510-1.520 Stoplose : 1.470 Target Sell 1 : 1.610 Target Sell 2 : 1.670
DISCLAIMER ON |
DISCLAIMER
The Information contained here was gathered from sources deemed reliable, however, no claim is made by PT ANUGERAH SEKURITAS INDONESIA as to its accuracy or content. This does not contain specific recommendations to BUY or SELL at particular price or times, nor should any of the example presented be deemed as . There is a risk of loss in trading stocks and you should carefully consider your financial position before making any trades. Stocks trading carries significant risk and you can lose some, all or even more than you investment.